Pengertian dan Contoh Soal Rasio Perputaran Persediaan
Pengertian dan contoh soal rasio perputaran persediaan menjadi materi investasi dalam barang dagang. Persediaan barang adalah seluruh kekayaan perusahaan yang dipergunakan untuk membelanjakan bahan baku, barang setengah jadi dan barang jadi sebagai penambah kekayaan dari hasil penjualan barang tersebut.
Cara menghitung inventory turnover menjadi bagian dari perbandingan harga pokok penjualan dengan rata-rata persediaan barang dagang. Investasi dalam persediaan dapat memperbesar beban bunga, biaya penyimpangan barang dan pemeliharaan gudang seperti gaji satpam dan keusangan barang yang akan diperjualbelikan.
Rumus rasio perputaran persediaan akan melihat harga pokok produk sebelum mempertimbangkan rata-rata barang tersimpan digudang. Investasi dalam persediaan dalam jumlah kecil berakibat pada pengurangan hasil penjualan karena kekurangan material sehingga tidak dapat meluaskan proses produksi.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Rasio Perputaran Persediaan
Faktor-faktor yang mempengaruhi rasio perputaran persediaan hendaknya menjadi acuan dalam menentukan reorder point dan economical order quantity. Pengertian reorder point adalah masa dimasa jumlah barang persediaan telah mencapai tahapan yang mengharuskan adanya pengisian barang kembali.
Faktor apa saja yang mempengaruhi inventory turnover berakibat pada volume produksi dan ketersediaan barang digudang. Biaya penyimpanan dan pemeliharaan barang digudang harus menjadi pertimbangan dalam rangka memperluas produksi dengan tingkat kecepatan barang rusak atau keausan barang tersebut.
Analisis perputaran persediaan berguna bagi perusahaan dalam rangka tata letak barang jadi, barang setengah jadi dan barang jadi. Apabila rasio perputaran persediaan terlalu tinggi menandakan bahwa terjadi peminatan barang dagang oleh pelanggan yang mengakibatkan barang cepat keluar masuk dari gudang.
Baca Juga: Cara Memasukkan Persediaan Barang Dagang di Accurate dan Myob Accounting
Contoh Soal Inventory Turnover dan Pembahasannya
Contoh soal inventory turnover dan pembahasannya dapat diatasi dengan menentukan tingkat persediaan minimal. Penyebab tinggi rendahnya persediaan minimal (safety stock) adalah risiko kehabisan persediaan, jangka waktu kedatangan bahan baku dan ketepatan alokasi bahan baku proses produksi.
Manfaat mengetahui perputaran persediaan adalah mengetahui manakah barang yang diminati pelanggan dan kurang diminati pelanggan. Barang yang terlalu lama digudang menandakan barang tersebut tidak dapat memenuhi kebutuhan pelanggan di pasar dan mengakibatkan tingginya penawaran barang.
Contoh soal rasio perputaran persediaan terjadi pada CV Staff Accounting yang memiliki laporan laba rugi. Informasi dalam laporan laba rugi terdiri dari pendapatan dan biaya untuk menghasilkan penghasilan tahun berjalan. Adapun rincian harga pokok produksi barang dagang sebagai berikut:
Persediaan Awal | Rp 5.420.000 |
Pembelian | Rp 1.280.000 |
BTUD | Rp 6.700.000 |
Persediaan Akhir | Rp 5.891.000 |
Harga Pokok Produksi | Rp 809.000 |
Baca Juga: Contoh Audit Pemeriksaan Persediaan Barang Dagang
Cara Menghitung Rasio Perputaran Persediaan dan Analisis Inventory Turnover
Cara menghitung rasio perputaran persediaan dan analisis inventory turnover bermanfaat bagi perusahaan untuk mengetahui manakah produk yang diminati oleh pelanggan. Rata-rata barang disimpan digudang menjadi pertimbangan dalam rangka memperpanjang kontrak sewa bangunan.
Analisis perputaran persediaan mengakibatkan adanya peralihan barang baku menjadi barang jadi. Hubungan biaya penyimpanan dengan barang dagang adalah beban penyimpanan dan pemeliharaan barang digudang menjadi biaya tetap yang dikeluarkan walaupun perusahaan tidak memasukkan barang produksinya.
Inventory turnover atau rasio perputaran barang yang baik adalah dilaksanakan berdasarkan alur sistem pengendalian internal kas dan setara kas. Arus kas yang baik dapat dipergunakan membeli barang dagang pada waktu yang sesuai estimasi perusahaan. Adapun contoh perhitungan merchandise turnover sebagai berikut
Inventory Turnover = 809.000 / ( (5.420.000+5.891.000)/2)
Inventory Turnover = 0,14
Baca Juga: Contoh Soal dan Jawaban Sistem Perhitungan Biaya Berdasarkan Pesanan
Demikian pengertian dan contoh soal rasio perputaran persediaan barang dagang dalam rangka investasi perusahaan di aktiva bergerak. Rumus dan penyebab barang dagang berputar cepat atau lambar bergantung pada plan produksi dan kemampuan penjualan barang oleh pihak marketing perusahaan.
Posting Komentar untuk "Pengertian dan Contoh Soal Rasio Perputaran Persediaan"